Desain Interior Rumah Mungil Minimalis – Ada satu kondisi dimana seseorang harus tinggal di rumah kecil yang identik dengan kesederhanaan. Ada banyak alasan yang melatarbelakangi mengapa rumah mungil harus menjadi pilihan. Bisa jadi, karena sang empunya memang tak memiliki cukup dana untuk membangun rumah yang cukup luas, bisa juga karena luas area yang mereka miliki tidak begitu luas, atau bahkan mungkin mereka sengaja memilih rumah berukuran kecil karena merasa lebih praktis dan efisien jika tinggal di rumah kecil bersama keluarga kecilnya. Terlepas dari apapun alasannya, rumah kecil perlu mendapat perhatian khusus menyangkut desain dan penempatan furnitur didalamya. Dengan kata lain, desain interior rumah mungilpun tetap membutuhkan sentuhan dekorasi yang tepat, karena dari desain interior inilah nilai estetika sebuah rumah umumnya ditentukan, bahkan untuk rumah mungil sekalipun.
Menomorsatukan Fungsi
Memilih interior rumah, khususnya rumah mungil, tidak lantas menjadi pekerjaan yang mudah, sebab kita tetap harus memperhitungkan beberapa hal penting, terutama menyangkut ukuran dan fungsi dari interior itu sendiri. Khusus untuk perabot interior rumah kecil, anda dituntut untuk memiliki barang-barang dengan lebih mengutamakan kegunaannya. Artinya apapun furnitur yang nantinya ingin diaplikasikan pada seluruh ruangan, semua furnitur tersebut haruslah bermanfaat dari segi fungsi dan kegunaan, bukan hanya terlihat bagus dan elok saja. Dengan demikian, jika diaplikasikan pada interior rumah mungil, produk-produk furnitur tersebut tidak semata-mata untuk pajangan saja, tetapi memang difungsikan untuk kepentingan tertentu.
Selain identik dengan kesederhanaan, rumah kecil juga sering dikaitkan dengan gaya minimalis, baik dari model rumah hingga desain interior dan eksteriornya. Konsep minimalis untuk rumah mungil sendiri dapat kita ciptakan dibeberapa tempat, misalnya diruang makan. Untuk kursi meja makan, alangkah lebih bijak jika anda menggunakan kursi lipat. Mengapa demikian? Karena kursi lipat akan jauh lebih praktis, dalam hal ini ~ selain untuk makan, kursi lipat dapat digunakan untuk kepentingan lain seperti tempat duduk tamu, atau untuk bersantai di teras. Tak hanya untuk kursi ruang makan. Hal ini juga berlaku untuk furnitur lain. Intinya, ketika memilih perabotan untuk rumah kecil, anda sebaiknya memilih furnitur yang dapat ditempatkan di sudut ruangan atau bisa dirapatkan ke tembok. Tujuannya? tentu seperti yang sama-sama telah kita ketahui, yaitu untuk membuat ruangan rumah kita terlihat lebih luas.
Menata Interior Rumah Mungil
Hampir semua detail furnitur yang digunakan dalam ruangan sangat mempengaruhi keindahan dan kenyamanan interior rumah. Namun khusus untuk rumah mungil, faktor pemilihan warna dan teknik pencahayaan harus jadi prioritas utama. Misalnya bagian lantai, untuk area ini, anda sebaiknya menggunakan ubin atau keramik dengan warna cerah. Dan sebelum material ini dipasang, sebaiknya posisi ubin atau keramik tersebut dibuat melintang, bukan berbaris atau berjajar. Mengapa demikian? Agar ruangan terlihat lebih luas dari ukuran aslinya. Warna cerah keramik juga akan ikut membantu membuat bagian lantai nampak bersih dan indah.
Setelah bagian lantai, perhatikan juga bagian dinding ruangan. Lagi-lagi permainan warna memegang peranan penting khususnya menyangkut warna dinding. Untuk interior rumah mungil akan jauh lebih tepat jika anda mengaplikasikan cat dengan warna yang soft namun terkesang lebih terang, seperti biru laut, ungu muda, krem, atau putih sebagai warna netral. Dengan pilihan warna terang, tentu saja warna-warna seperti hitam, biru tua, merah hati, coklat, dan warna cenderung gelap lainnya sebisa mungkin perlu dihindari. Pemilihan warna-warna cerah bertujuan untuk memanipulasi ruangan yang sempit agar terlihat lebih lapang. Jika ingin mengaplikasikan hiasan pada dinding, pilihlah hiasan yang sederhana dan tidak terlalu banyak, sehingga tidak terkesan ramai. Kalau bisa jangan gunakan hiasan lebih dari 2 buah, hal ini juga berlaku untuk hiasan pada meja atau tempat-tempat lain.
Langkah desain rumah mungil selanjutnya adalah teknik mengatur pencahayaan. Untuk penerangan rumah mungil khususnya bagian ruang tamu, sebaiknya anda memilih lampu yang terang namun tidak menimbulkan silau. Perlu kita ketahui, ruangan yang tidak begitu luas mudah terasa panas jika diberi lampu yang terlalu terang. Untuk itu, pilih lampu yang mampu memberi terang sekaligus memberi efek sejuk. Hindarilah jenis lampu halogen karena selain mudah menimbulkan hawa panas, jenis lampu ini tidak cocok untuk interior ruangan.
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan, bahwa menata interior rumah mungil bukanlah sesuatu hal yang sulit, karena sebenarnya kunci desain interior bukan terletak pada besar kecil ukuran rumah namun pada cara kita menatanya. Yang perlu diperhatikan adalah bagaimana cara memaksimalkan fungsi interior tersebut sehingga memberi rasa nyaman bagi semua penghuni rumah.
Leave a Comment